Senin, 23 April 2012

Putih

Ku turuni tangga pagi benar. Melintasi pijakan lantai basah hujan kemarin. Berjalan diantara A dan B. Mereka sudah hadir pagi ini. TUMBEN, pikirku. Aku bersiap, memotret, menulis, meliput atau sekedar oret-oret pada binder lamaku. Ku berjalan kanan kiri kanan kiri. Kurasa ada yang mengawasiku. Ya, dia melihat lama sejak aku jauh berjalan. Tadi.

Dia bergegas, membawa sesuatu padaku. Dengan langkah sempurna dia mendekati. "Cepat sana", teriak yang lain tanpa bisa kulihat siapa dia. 

. . .

Selamat hari Kartini.
Dan dia menyerahkan benda itu padaku. Putih. (21/4)